Rabu, 09 Juli 2014
Menjadi Jurnalis, My Top Job
Menjadi Jurnalis, My Top Job
Oleh: Jawaharo Nisa Salsabila
Berbicara tentang pekerjaan impian, saya selalu optimis
untuk merealisasikannya. Bagi saya mendambakan pekerjaan yang
sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi dan cita-cita. Pemuda
akan bergairah memaksimalkan potensi dan konstribusinya jika apa yang dia kerjakan adalah bagian dari
pewujudan mimpi. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan menjadi
cermin dari kemandirian wirausaha. Hal ini akan menimbulkan kesan bahwa kita
(pemuda) telah menjadi pribadi yang tuntas dengan dirinya sendiri. Setidaknya
di mata orang tua.
Saya sendiri punya pandangan job ingin menjadi seorang
jurnalis. Bukan materi yang menjadikan saya ingin terjun di bidang ini. Saya suka
tantangan, meliput peristiwa
dengan kamera dan alat perekam, dibatasi deadline, sarat
akan lapor-melapor dan kecakapan
untuk berbicara dan menulis. Pekerjaan ini akan menuntut
saya menjadi orang yang disiplin dan punya integritas pada waktu. Dunia
jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa.
Baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan dan propaganda. Seperti
bermain game, yang menjadi
pemenang adalah yang
kompeten dan bersih.
Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini
senter dengan slogan “A good news is a Hot news” dan meluruskannya. Dan
itu bagi saya, harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap
pewarta.
Saat ini saya masih duduk di
bangku sekolah menegah atas. Walaupun begitu, untuk mewujudkan pekerjaan yang
saya cita-citakan, saya punya berbagai kegiatan pendukung antara lain, mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah,
aktif di dunia penerbitan berkala
sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. Lelah,
tapi semoga ini adalah bagian yang dinamakan sebagai proses menuju
kesuksesan. Amin (*)
Di edit dan dipulikasikan oleh redaksi Liputan6 menjadi:
http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.IwiO8Nss.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.IwiO8Nss.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Mendambakan
pekerjaan yang sesuai dengan hobi dan bakat adalah bagian dari mimpi
dan cita-citanya. Apalagi jika apa yang dilakukan menghasilkan uang dan
menjadi cermin dari kemandirian wirausaha. Namun semua itu bisa
terwujud, apabila kita selalu optimis dan konsisten untuk mewujudkannya.
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Ya, rasa optimistis itulah yang tumbuh pada diri Jawaharo Nisa Salsabila untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang jurnalis. Meliput peristiwa dengan alat perekam, dibatasi deadline, sarat akan tugas melapor, kecakapan untuk berbicara, dan menulis menuntutnya menjadi orang yang disiplin.
Menurut Nisa, dunia jurnalistik akan menjadi sangat menarik dengan tantangan dari pihak berkuasa, baik berupa intervensi, gratifikasi, alat pencitraan, dan propaganda. Seperti bermain game, yang menjad ipemenang adalah yang kompeten dan bersih.
"Kelak saya ingin mewarnai dunia pers yang baru-baru ini santer dengan slogan "A good news is a hot news" dan meluruskannya. Bagi saya hal tersebut harus menjadi kredibilitas dan tanggungjawab yang wajib dimiliki setiap pewarta," jelas pemikin akun Twitter ukhtisalsabila2@gmail.com.
Untuk mewujudkan pekerjaan yang dicita-citakannya, Nisa yang saat ini masih duduk di bangku SMA mengikuti ekstrakurikuler karya tulis ilmiah, aktif di dunia penerbitan berkala sekolah, dan mengikuti berbagai event kompetisi tulis-menulis. - See more at: http://news.liputan6.com/read/2017669/pekerjaan-impian-menjadi-jurnalis-my-top-job#sthash.UgSfTQOX.dpuf
Langganan:
Postingan (Atom)